Ketua DPRD Pekanbaru H. Syahril Berharap Pemilu 2019 Berjalan Demokratis dan Kondusif
Sabtu, 06/04/2019 - 10:23:16 WIB
Ketua DPRD kota Pekanbaru H. Syahril, SH berharap pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 pada 17 April 2019 mendatang berjalan demokratis, berjalan lancar dan kondusif.
Kemudian Syahril juga berharap kepada penyelenggara Pemilu baik KPU maupun Bawaslu, diharapkan harus profesional menjalankan tugas dan fungsinya. Sehingga pelaksanaan pesta demokrasi dapat berjalan sesuai yang diharapkan masyarakat.
"Secara kesiapan kita rasa tidak ada masalah, bahkan dari simulasi pemungutan penghitungan suara Pemilu dan Pilpres 2019 tingkat Kabupaten dan Kota oleh pihak KPU kemarin sudah tergambar dan kita optimis pelaksaan Pemilu dan Pilpres di Pekanbaru Riau berjalan dengan baik, lancar dan kondusif," ungkap Sahril SH di Kantor KPU Pekanbaru Jalan Arifin Ahmad Jumat (5/4/2019).
"Kepada masyarakat kita himbau untuk datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya, karena satu suara menentukan nasib bangsa dan negara, karena disitu ada kebijakan-kebijakan yang diberikan kepada anggota DPRD yang terpilih maupun kepala negar, kenapa sangat pentingnya karena uang rakyat yang dititipkan kepada negara tentu harus dikembikan kepada rakyat kembali melalui orang-orang yang terpilih," Ungkap Sahril lagi seraya menghimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 17 Arpil mendatang.
Syahril juga mengajak para peserta atau calon legislatif yang ikut bertarung diharapkan tetap menjaga rambu-rambu atau peraturan yang sudah ditentukan oleh KPU dan Bawaslu.
"Terutama kepada para kader kita berharap didalam masa sosialisasi mematuhi rambu-rambu yang telah ada dan yang telah ditentukan oleh KPU," ucapnya
Terakhir Sahril kembali mengingatkan masyarakat untuk menjaga Kota Pekanbaru agar tetap kondusif, aman dan lancar saat Pemilu 17 April mendatang, dan yang paling terpenting Sahril berharap masyarakat tetap bersati dan menjaga persaudaraan meski berbeda pilihan.
"Masyarakat juga jangan terlalu fanatik, artinya jangan terlalu mendukung salah satu calon dengan berlebihan dan jangan membenci yang bukan pilihan kita, jadi berbeda itu biasa tetapi kita tetap bersaudara," Harap Sahril. (Fd)
Komentar Anda :