Sebanyak 15 mahasiswa suku Sakai di Riau yang tergabung dalam Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Sakai Riau (HPPMSR) diberikan bantuan sebanyak Rp 22,5 juta oleh PT Arara Abadi, yang diserahkan di Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru, Kamis (21/12/2017).
Bantuan tersebut diperuntukkan bagi siswa yang kurang mampu, dan memiliki Indeks Prestasi Komulatif (IPK) yang cukup baik, atau berprestasi. Masing-masing mahasiswa mendapatkan Rp 1,5 juta.
Kepala Corporate Social Responbility (CSR) PT Arara Abadi, Josrinaldi mengatakan, pihaknya memilih mahasiswa yang memang membutuhkan bantuan tersebut, dengan menverifikasi data yang diajukan oleh mahasiswa suku Sakai di Riau.
"Bantuan yang kita berikan diberikan diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa suku Sakai, dan lebih giat lagi dalam menuntut ilmu. Kali ada 30 pengajuan, namun yang memenuhi syarat 15 orang," kata Josrinaldi kepada Tribun.
Bantuan tersebut menurut Josrinaldi diberikan sejak tahun 2004 silam, bagi mahasiswa yang masih aktif kuliah, berprestasi, dan kurang mampu, yang memiliki surat keterangan kurang mampu dari kepala suku. Mahasiswa Sakai yang dibantu berkukiahbdi berbagai universitas di Provinsi Riau.
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Mahasiswa Suku Sakai Riau, Andika Sakai kepada Tribun mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih atas bantuan pendidikan dari PT Arara Abadi tersebut.
Ia juga berharap, agar kedepannya mahasiswa Sakai diberikan bantuan setahun dua kali, seperti perjanjian sejak awal dulunya. Karena sejak beberapa tahun terakhir, tidak lagi per tahun, tapi sudah terlewat beberapa tahun baru diberikan kembali.
"Kita harapkan ada MoU kedepannya, sehingga mahasiswa bisa mendapatkan bantuan secara rutin kedepan," imbuhnya.
Menanggapi hal itu, Josrinaldi berjanji akan menindaklanjuti hal tersebut, dengan menyampaikan ke pimpinan perusahaannya, agar mahasiswa bisa diberikan bantuan per semester atau per enam bulan nantinya.
Ditambahkan Andika saat ini jumlah mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan sebanyak 56 orang. (trc)