Universitas Islam Riau (UIR) mengadakan kuliah umum pertamanya untuk Program Studi Doktor (S3) Ilmu Hukum yang menyandang tema "Militansi Sumber Daya Manusia Menghadapi Tantangan Masa Depan".

Hal tersebut dibenarkan Rektor UIR, Syafrinaldi dalam acara kuliah umum yang diselenggarakan di Auditorium Gendung B Pascasarjana UIR, Sabtu (14/3/2020).

Dikatakan Syafrinaldi, UIR merupakan universitas pertama di Sumatera yang memiliki Program Studi (S3) Ilmu Hukum. "Menjadi yang pertama PTS di Sumatera, semoga tidak hanya membanggakan UIR namu juga membanggakan Provinsi Riau," tuturnya.

Meski baru disahkan pada Januari 2020 lalu, saat ini UIR sudah mempunyai 10 mahasiswa baru untuk Program Studi S3 Ilmu Hukum. "Baru disahkan, kita sudah mempunyai 10 mahasiswa baru yang hebat dan itu dibuktikan melui Indeks Prestasi kumulatif (IPK) yang tinggi," ujarnya.

Tak sampai disitu, Syafrinaldi mengaku akan terus berjuang untuk program studi lainnya menuju lebih baik demi UIR yang unggul. "Ini semata-mata bertujuan untuk menyiapkan sumber daya manusia yang handal dan berdaya saing," lanjutnya.

Hadir dalam kuliah umum itu Gubernur Riau (Gubri) yang diwakili Asisten II Setda Provinsi Riau Evarefita, dan Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, M Noer.

Sementara itu menjadi pemateri dalam kuliah umum yakni Chalman and Founder JE Institute of Law, Joni Emirzon, Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Lampung, Muhammad Aqib, Guru Besar Ilmu Peternakan Univeraitas Andalas, Lili Warly Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi diwakili Kabidhum Polda Riau, Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Mia Amiati. (mcr)