Kabupaten Inhu sukses menjadi tuan rumah perhelatan Liga Santri Nusantara (LSN) region V Sumatra se Provinsi Riau 2017 yang berakhir, Selasa (29/8/2017). Kegiatan yang dipusatkan di lapangan sepakbola Desa Buluh Rampai, Kecamatan Seberida itu secara resmi ditutup oleh Bupati Inhu H Yopi Arianto.

Ajang dalam rangka menjaring atlet muda sepakbola ini memunculkan sang juara yakni  tim Ponpes Salafiyah Babussalam asal Kabupaten Rokan Hulu, yang dilaga terakhirnya berhasil menekuk  tim ponpes Jabal Nur Kabupaten Siak dengan skor 3-0.

Sebelum menutup resmi gelaran LSN sore itu, dihadapan seluruh peserta dan penonton yang memadati lapangan Desa Buluh Rampai, Bupati Inhu H Yopi Arianto pun menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak atas suksesnya gelaran LSN ini.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak atas dukungan terhadap suksesnya penyelenggaraan LSN di Kabupaten Inhu. Atas nama masyarakat, saya juga mohon maaf jika selaku tuan rumah masih ada pelayanan yang kurang maksimal,” ujar Bupati Yopi.

Seperti diketahui, suksesnya penyelenggaraan LSN di Kabupaten Inhu tidak lepas dari peran besar Bupati Inhu H Yopi Arianto. Bahkan, demi suksesnya kegiatan yang pertama kali dilaksanakan di Riau ini, Bupati Yopi ikut menghibahkan puluhan juta dana pembinaan bagi para pemenangnya.

“Makna penting dari pelaksanaan event ini adalah persaudaraan. Karena itu, saya berharap melalui kegiatan ini, seluruh  santri dan ponpes senantiasa terus menjalin silaturahmi yang baik,” tutupnya.

Dari hasil positif yang diraih Salafiyah Babussalam, mengantarkan tim ponpes asal Kabupaten Rokan Hulu ini membawa pulang piala Bupati Inhu dan dana pembinaan senilai tujuh juta rupiah sekaligus maju ke seri berikutnya untuk bertemu pemenang dari region V zona Kepri yang akan berlangsung di Batam.

Sementara untuk tim ponpes Jabal Nur Kabupaten Siak yang berada di tempat kedua berhak menerima dana pembinaan senilai enam juta rupiah, diikuti Al Maj’diah dari Rokan Hilir di tempat ketiga 5,5 juta rupiah dan Al Kautsar asal Kota Pekanbaru dengan dana pembinaan senilai lima juta rupiah.

Tampak hadir juga dalam kegiatan itu, anggota DPRD Inhu, Plt Sekda Inhu Hendrizal, beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Inhu, para camat dan kepala desa serta sejumlah pimpinan ponpes dan ormas. (trc)