Bupati Kabupaten Inhil H Muhammad Wardan menghadiri acara halal bihalal yang di taja oleh Forum RT/RW Kelurahan Sungai Beringin Kecamatan Tembilahan, Jumat malam (21/7/2017). Kegiatan yang bertema "Dengan silaturahmi lebih mempererat persatuan dan kesatuan yang dimulai dari lingkup RT/RW" tersebut juga dihadiri oleh Kapolres Inhil, Camat Tembilahan, Lurah Sungai Beringin, mantan-mantan Lurah Sungai Beringin, Ketua Forum RT/RW, Ketua RT dan RW, Ibu-ibu Majelis Taklim dan Kelompok Yasinan se-Kelurahan Sungai Beringin.

Bupati Inhil, HM Wardan mengatakan bahwa dirinya merasa tersanjung karena baru hari ini pertama kalinya mendapat undangan halal bihalal dari RT/RW yang mampu mengumpulkan seluruh Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, alim ulama, pengurus mesjid, cerdik pandai, tokoh pemuda dan tokoh wanita se Kelurahan Sungai Beringin.

Bupati juga menjawab pernyataan dari salah seorang Forum Ketua RT/RW bahwa selama ini jarangnya dirinya berada di tempat dan sering pergi keluar daerah adalah semata-mata karena tugas dan tanggung jawab sebagai kepala daerah untuk mencari sumber dana dan anggaran di luar APBD Inhil.

"Inhil bukan kabupaten kaya dan tidak punya sumber APBD yang tinggi seperti Kabupaten penghasil Migas lain. Kita masuk kabupaten yang menengah ke bawah kalau di Riau. Sejak di kepemimpinan saya, mulai dari APBD 2014 memang titik berat pembangunan kita di mulai dari pedesaan," papar Wardan dihadapan puluhan Ketua RT/RW.

Dilanjutkan Bupati bahwa dirinya akan berusaha menaikkan honor RT/RW sesuai apa yang sudah di minta dan anggarannya akan diajukan pada APBD 2018.

"Kalau kita hanya mengandalkan APBD Kabupaten saja, kapan selesainya kita membangun Inhil yang merupakan kabupaten terluas se Provinsi Riau ini. Saya berupaya, mencari sumber-sumber dana baik APBD Provinsi Riau dan ke pusat dan hasilnya dari tahun ke tahun kita dapatkan anggaran di luar APBD Kabupaten untuk pembngunan infrastruktur di Inhil," lanjut Bupati.

Bupati mengaku bahwa tahap demi tahap, hasil pembngunan di era kepemimpinannya sudah dirasakan masyarakat Inhil bahkan dulu ibu kota kecamatan saja banyak yang tidak tersentuh pembangunan jalan namun sekarang sudah banyak masuk jalan hotmix sehingga dirinya menilai jika upaya Pemkab Inhil untuk pemerataan pembangunan hari ini sudah mulai kelihatan.

"Jalan Sungai Beringin- Kuala Saka adalah jalan provinsi, tahun ini sudah dapat lagi 15 Milyar, tahun ini akan kita bangun. Kalau ada masyarakat yang kritik dan sampai bangun WC di tengah jalan, saya tidak masalah, saya bersyukur selalu ada yg mengingatkan, yang penting saya kerja saja mencari sumber dana pembangunannya dan Alhamdulilalh sekarang dapat," akui Bupati.

Sementara itu, ada juga hal yang menarik pada momen halal bihalal tersebut dimana para mantan Lurah Sungai Beringin diberikan piagam penghargaan yakni H Abd Sattar Khalidi (1985 - 2000), HM Arifin Sos MM (2000 - 2004), Drs Lukman Hakim MH (2004 - 2006) dan H Sa'aluddin (2006 - 2008).

Karena dinggap sangat berjasa dalam memajukan Kelurahan Sungai Beringin dari masa ke masa yang kala itu tidak ada apa-apanya dan hanya hamparan kebun-kebun serta lahan tidur yang minim infrastruktur padahal letaknya cukup strategis di bibir kota, malahan berstatus desa tertinggal namun kini telah dirasa kemajuan yang pesat.

"Itulah yang masyarakat ingat dan tidak boleh dilupakan, sehingga pada malam ini kita memberi semacam penghargaan kepada mereka sebagai bentuk ucapan terima kasih," kata ketua panitia pelaksanan, Ridwan Samau. (adv/diskominfo/trc)