Ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Hj Zulaikhah Wardan melantik secara resmi pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU kecamatan Pelangiran di Halaman Kantor Desa Teluk Bunian, Kamis (23/11/2017).

Selain itu, kala itu juga dilantik sekaligus Ketua beserta pengurus Pimpinan Ranting (PR) Muslimat NU desa/kelurahan se-Kecamatan Pelangiran periode 2017-2022.

Acara tersebut disejalankan dengan pelantikan Kepala Desa Teluk Bunian, Kepala Desa Rotan Semelur, dan Kepala Desa Baung Rejo Jaya masa jabatan 2017/2023 yang diisi dengan sunnatan massal kepada 55 anak se-kecamatan Pelangiran yang ditaja oleh Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S), shalawat badar yang dipimpin oleh kelompok maulid habsyi Muslimat NU kecamatan Pelangiran dan penandatanganan deklarasi anti narkoba.

Sebelum menyampaikan sambutannya, Bupati Inhil menyerahkan e-KTP dan piagam penghargaan kepada kepala desa desa yang lama. Dalam kesempatan ini, Bupati Wardan merasa bersyukur dapat bersilaturahim dan bertemu masyarakat kecamatan Pelangiran.

Bagi kepala desa terpilih, sebelum melaksanakan tugas harus diambil sumpah dan janjinya. Hal tersebut dikatakan Wardan saat mengawali sambutan.

"Melalui kesempatan yang berbahagia ini saya berpesan kepada kepala desa yang baru saja dilantik bahwa di depan kita telah menunggu tugas yang sangat berat, yaitu pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat serta melaksanakan tugas pemkab Inhil di desanya, salah satu program prioritas pemkab Inhil periode ini adalah Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ)," kata Wardan.

Sementara itu Zulaikhah Wardan menyerahkan buku pedoman organisasi dan administrasi Muslimat NU kepada pengurus Muslimat NU yang baru saja dilantik juga pakaian adat melayu Riau kepada anak-anak di kecamatan Pelangiran.

Terkait hal tersebut Bupati mengapresiasi Muslimat NU yang telah measyarakatkan pakaian adat kepada masyarakat Pelangiran.

Tujuan dilaksanakan pelantikan ini adalah untuk meningkatkan pengabdian Muslimat NU terhadap nusa dan bangsa serta sebagai wadah untuk meningkatkan syiar Islam. Menurut Zulaikhah organisasi ini sangat penting dan dapat menjadi panutan dalam menjalani kehidupan dunia dan akhirat.

"Muslimat NU ini adalah faktor utama dalam melaksanakan kehidupan dunia dan akhirat. Ibu-ibu bantu saya dalam menggerakkan Muslimat NU di Inhil ini. Kita belajar bersama, tidak perlu takut. Saya yakin Ibu-ibu lebih berpengalaman. Di pundak kita dibebankan untuk mendidik anak-anak generasi penerus bangsa. Kita mempunyai kesempatan yang luas dan luar biasa untuk meningkatkan pengetahuan kita dibidang keagamaan," papar Ikha, sapaat akrabnya.

Ia mengingatkan agar pengurus yang baru saja dilantik dapat mempelajari buku pedoman organisasi dengan baik juga menyusun program kerja organisasi yang sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Selain itu ia juga menerangkan program pemerintah tentang keagamaan agar masyarakat Inhil semakin agamis dan tidak terkontaminasi budaya yang tidak baik.

"Waspada Ibu-ibu, jangan sampai anak kita terjerumus ke dalam hal-hal yang tidak baik. Tingkatkan kepedulian dalam bermasyarakat. Salah satu caranya kita mengikuti pengajian kemudian kepada anak dan cucu kita bimbing serta arahkan untuk mengikuti program magrib mengaji," urainya.

Menutup sambutannya, ia berharap agar pengurus yang baru saja dilantik dapat mengemban tugas dan amanah dengan baik.

"Kepada pengurus yang baru saja dilantik semoga selalu diberi kesehatan oleh Allah SWT sehingga dapat melaksanakan amanah dalam menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab," ujarnya.

Di akhir acara, Bupati dan Ketua TP-PKK Inhil didampingi camat Pelangiran menyerahkan bantuan kepada Mesjid, Surau dan TPQ se-kecamatan Pelangiran, juga sembako kepada 10 orang lansia.

Usai acara tersebut, Bupati melakukan kunjungan kerja (kunker) ke PT Bhumireksa Nusa Sejati (BNS) di Desa Semelur kecamatan Pelangiran. Sebanyak 70 persen tenaga kerja di pabrik PT BNS tersebut ialah warga lokal. Hal tersebut disebutkan oleh Menejer PT BNS, Firlan Edi.

Bupati berterimakasih kepada PT BNS tersebut sebab karena kehadirannya menjadi lapangan kerja untuk masyarakat Inhil.

Dalam kunker itu dilaksanakan pula donor darah dan tes kesehatan gratis oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Inhil. Hj Zulikhah Wardan selaku ketua PMI meninjau kegiatan donor darah tersebut. Ia sangat mengapresiasi PT BNS karena turut mendukung persediaan kantung darah bagi masyarakat yang membutuhkan. Ia juga mengimbau agar perusahaan-perusahaan lain di Inhil ini dapat melakukan kegiatan serupa demi memenuhi kebutuhan darah di Inhil. (MC Riau/trc)