Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir terus mewujudkan komitmen pembangunan infrastruktur jalan. Salah satu buktinya adalah pengerjaan perbaikan ruas jalan Tempuling-Tembilahan yang saat ini dalam proses pengerjaan oleh pihak rekanan.

Pembangunan ruas jalan sepanjang 21,49 kilometer yang dimulai dari Kecamatan Tempuling tersebut, kini telah memasuki wilayah Kecamatan Tembilahan Hulu. Yang mana, di Tembilahan Hulu, tahapan pembangunan sudah sampai pada penimbunan untuk perbaikan struktur tanah.

"Detailnya, untuk pemeliharaan rutin jalan ada sepanjang 14,49 kilometer, pemeliharaan rutin kondisi jalan 5 kilometer dan peningkatan struktur jalan atau rekonstruksi ada sekitar 2 kilometer," ujar Yusnaldi ST MM, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Inhil di ruangannya, akhir pekan lalu.

Dalam perencanaannya, Yusnaldi merinci, ruas jalan Tempuling - Tembilahan yang terdapat di Parit 6 hingga Parit 7, Tembilahan Hulu dengan panjang sekitar 900 meter, akan dibangun rigid. Begitu juga, dengan ruas jalan dari parit 11 hingga ke Jalan Telaga Biru sepanjang 1,1 Km.

"Sisa ruas jalan di kawasan Tembilahan yang belum selesai, diperkirakan akan selesai pada akhir tahun ini. Butuh perhatian ekstra pada struktur konstruksi dalam pembangunan ruas jalan Tempuling-Tembilahan ini. Sebab, kondisi geografis Inhil yang pasang - surut sering menyebabkan banjir," ujarnya.

Untuk diketahui, proyek yang dikucurkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI melalui Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Riau dengan pagu dana sebesar Rp 45.370.630.000 tersebut, dilaksanakan oleh PT Naga Mas Mitra Usaha dengan Nilai Pelaksanaan Rp 39.986.778.789. (adv/diskominfo/egi).