Pasangan H. Asri dan H. Fuad Ahamd (AHAD) resmi mengantongi SK (Surat Keputusan) dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai kandidat Bakal Calon Kepala Daerah Kabupaten Rohil pilkada bulan Desember nanti.
Pasangan ini diusung oleh Partai Golkar dengan 6 kursi dan Partai Demokrat dengan 4 kursi di DPRD Kabupaten Rohil. Artinya syarat 20% keterwakilan kursi di DPRD daerah telah terpenuhi dan siap mendaftar ke KPU
SK dukungan dari DPP Golkar ini diserahkan langsung oleh Ketua Korwil Sumatera DPP Partai Golkar, HM. Idris Laena di Jakarta, Rabu 26 Agustus 2020.
Usai menyerahkan SK, Idris Laena mewakili Ketum DPP Golkar berpesan agar seluruh kader partai Golkar baik yang berada di Provinsi Riau terkhusus di Rohil untuk memenangkan pasangan disingkat AHAD itu.
“Dengan diberikannya SK ini, seluruh kader partai Golkar khususnya di Rohil wajib untuk memenangkan pasangan AHAD,” kata anggota DPR RI Dapil Riau ini.
Idris juga mengatakan Pilkada Bupati Rohil dapat menjadi indikator kemenangan 60 persen Pilkada serentak 2020 di 9 wilayah di Provinsi Riau.
H. Asri bersama H. Fuad akan berjuang maksimal mengemban amanah yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing-masing partai koalisi dalam kontestasi Pilkada mendatang.
Asri melanjutkan, pihaknya berkomitmen untuk memenangkan Pilkada di Kabupaten Rohil 2020 ini dengan mengharap ridho Allah semata."Kita ingin menang dengan penuh keberkahan dari Allah subhanahu wa ta'ala," Kata Asri.
"Insya Allah, jika amanah itu diberikan kepada kami untuk memimpin Rokan Hilir kelak, maka inilah kesempatan yang paling tepat untuk membenahi kampung halaman yang lebih maju. Untuk itu, mohon doa dan dukungannya,” Harap Asri.
Saat ini Asri Auzar menjabat pimpinan DPRD Riau serta Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Riau. Niat Asri, sangat tulus menjadi Bupati, bukan untuk mengejar jabatan tapi mengabdi untuk kampung halaman.
"Kalau saya mencari jabatan biarlah saya di DPRD. Tapi kalau untuk membangun kampung halaman saya maju. Saya ingin juga kampung halaman saya jadi maju, jadi bagus," kata Asri Auzar
Wakil Ketua DPRD Riau ini mengungkapkan, bahwa ia merupakan salah satu saksi sejarah, orang yang ikut memperjuangkan terbentuknya Kabupaten Rokan Hilir saat masih bergabung dengan Kabupaten Bengkalis.
"Kalau ini amanah diberikan Allah kepada saya, Allah berikan kesehatan, kekuatan dan kelapangan tentu saya ingin juga berbakti buat kampung halaman saya ini. Karena Rokan Hilir adalah tanah tumpah darah saya, maka wajiblah saya membangun kampung halaman saya," Ungkapnya. (Fd)
