SELATPANJANG - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesabangpol) Provinsi Riau menyelenggarakan penyuluhan revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai luhur pancasila dalam rangka pemantapan pancasila dalam tindakan bersatu untuk Indonesia Tangguh.

Kegiatan ini dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Meranti bertempat di Grand Hotel Meranti dengan mematuhi protokol kesehatan COVID-19.

Kegiatan ini dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya yang di ikuti oleh seluruh peserta.

Kepala Badan Kesbangpol Riau Drs Kaharuddin, M.Pd menjelaskan, revitalisasi pancasila adalah proses menghidupkan atau memahami dan menghayati kembali nilai-nilai Luhur pancasila. 

Sedangkan aktualisasi pancasila adalah mewujudkan nilai-nilai pancasila dalam setiap pribadi perorangan, warga negara, penduduk, penguasa dan orang indonesia dalam aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dia berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti penyuluhan ini dapat berkontribusi. 

Adapun tujuan dari Kegiatan ini adalah untuk memberikan penambahan pengetahuan dan meningkatkan wawasan serta pemahaman masyarakat tentang nilai-nilai luhur pancasila dalam rangka pemantapan wawasan kebangsaan dan ketahanan Nasional NKRI.

"Gunakan waktu yang singkat ini dengan sebaik-baiknya agar dapat menghasilkan hal yang positif untuk kemajuan daerah," ungkap Kaharuddin di Selatpanjang, Kamis 24 Juni 2021.

Sementara itu Staf Ahli Bupati  Bidang pemerintahan dan Hukum Drs. Askandar yang mewakili Bupati Meranti setelah membuka kegiatan penyuluhan menjelaskan bahwa kabupaten Meranti merupakan salah satu Kabupaten yang memiliki keberagaman Agama, Sosial, Budayadan Etnis.

Ditambahkan Askandar, forum ini sangat penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara karena dapat menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintahan, seperti tegaknya hukum dan ketertiban, terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran, terselenggaranya pertahanan dan keamanan.

Selain itu dapat terwujudnya keadilan hukum dan keadilan sosial, serta terdapatnya kesempatan masyarakat untuk mengaktualisasi diri. 

"Untuk itu semua elemen bangsa tokoh masyarakat, pemuka agama, dan tokoh pemuda semakin ditantang dan dituntut untuk selalu kompak dalam memelihara persatuan dan kesatuan mencegah terjadinya ekses-ekses negatif yang dapat mengganggu kerukunan masyarakat," ungkap Askandar.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kaban Kesbangpol Kepulauan Meranti Tasrizal M. Si, Danramil di wakili Danpos Koramil 02 Tebing Tinggi Peltu Lakatang dan Sri Petri Haryanti, S. Pd Kabid Ideologi dan wawasan kebangsaan. (Fd)