Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman hadiri acara Kenduri Melayu 2017, dengan tema Adat Dijunjung Negeri Disanjung. Kegiatan ini dilaksanakan di Pantai Wisata Bahari Desa Tenggayun, Kecamatan Bandar Laksamana Kabupaten Bengkalis.
Kehadiran Gubernur Riau yang lebih akrab disapa Andi Rachman ini di dampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekdakab Bengkalis Arianto, Bupati Rokan Hilir Suyatno, Ketua DPRD Bengkalis serta Ketua DPRD Siak.
Saat memberikan sambutan, Andi Rachman memberikan apresiasinya yang telah mengangkat kebudayaan sendiri, dalam rangka mensukseskan visi misi Riau 2020. Diharapkan melalui kegiatan ini, rasa kebanggaan dan kecintaan mengangkat nilai-nilai budaya akan berdampak semakin dikenalnya Riau dengan kemelayuannya.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas undangan yang disampaikan kepada kami. Pemprov Riau tahun ini adalah tahun puncak mempersiapkan pariwisata berbasis budaya dengan melakukan pembiayaaan sinergi antara seluruh OPD yang ada di Riau untuk menyelesaikan tahun ini sektor pariwisata dan menjadikannya sebagai prioritas," kata Andi, Kamis (19/10/2017).
Menurut Andi, sebagian dari infrastruktur untuk menuju destinasi pariwisata terus dimaksimalkan. Begitu juga dengan kesiapan sumber daya manusia yang ada di kawasan destinasi wisata, diantaranya melalui program masyarakat sadar wisata.
"Terhadap warisan budaya tak benda seperti kesenian, pantun, ini sedang di persiapkan. Terakhir alhamdulillah, kita mendapatkan pengakuan sebelas warisan budaya tak benda oleh pemerintah pusat melaui Kementerian Kebudayaan yang baru kita terima," ujarnya.
Begitu juga dengan pantun yang sebelumnya telah diusulkan sebagai warisan budaya tak benda, lanjut Andi, tahun depan sudah masuk di dalam sidang Unesco yang menjadi world eriteds yang menjadi warisan budaya dunia.
"Mudah-mudahanan pantun kita ini bisa lolos di sidang unesco. Kami sampaikan kita kejar dalam rangka supaya semangat untuk mensukseskan visi Riau 2020. Kami dari Pemerintah Provinsi Riau berterimakasih juga kepada bupati dan walikota semangat unuk menembangkan destinasi pariwisata dan pengembangan seni budaya yang ada dan termasuk juga ekonomi kreatif untun menunjang pariwisata ini," ujar Andi.
Ada pun untuk menunjang dari sisi kesehatan, khususnya di daerah pariwisata. Pemprov Riau sedang mengoptimalkan pelayanan puskesmas di daerah destinasi. Sehingga pelancong yang membutuhkannya, bisa langsung terlayani untuk berobat. *