Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mengarahkan tim transisi gubernur terpilih untuk menemui Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar), bila mereka ingin memasukan usulan ke dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau Tahun 2019.

"Proses pembahasan KUA-PPAS sekarang di dewan, antara Banggar dan TAPD. Kalau memang ada pembicaraan dan usulan, silakan sampaikan ke DPRD," kata pria yang akrab disapa Andi Rachman ini di Pekanbaru,  Rabu (8/8/2018).

Meski sudah memberikan lampu hijau kepada tim transisi, Andi Rachman sampai sejauh ini mengaku belum melihat langsung isi surat eradan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang isinya terkait arahan kebijakan dalam penyusunan KUA-PPAS Tahun 2019. Yang mana, surat itu ditujukan kepada gubernur dan bupati/walikota yang melaksanakan Pilkada serentak 27 Juni 2018 lalu. "Saya belum terima,  tapi memang surat itu beredar di WhatsApp," ucapnya.

Lebih lanjut, Politisi Golkar ini mengaku masih menunggu laporan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi yang merupakan Ketua TAPD."Nanti kita tanya gimana laporan TAPD," tuturnya. (mcr)