Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) mengelar rapat Paripurna istimewa memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 kabupaten Rokan Hilir di Gedung serbaguna Bagansiapiapi, Rabu (4/10/2017). Rapat paripurna dipimpin langsung ketua DPRD H. Nasrudin Hasan didampingi wakil ketua Suryadi, Abdul Kosim, Safruddin serta anggota dewan.

Paripurna puncak HUT Kabupaten Rohil di hadiri Gubernur Riau diwakili Asisiten satu setdaprov Riau Ahmad Syah Harofie, Bupati Rohil H.Suyatno, wakil Bupati Drs.Jamiludin, forum komunitas pimpinan Daerah (Forkapimda) Rohil, sekda  Drs,Surya Arfan.MSi, sekwan Rohil firdaus.SE, sejumlah anggota DPRD Riau Daerah pemilihan (Dapil) Rohil H.Asri Ausar, Fiirdaus dan Siswaja Mulyadi, wali kota Dumai Zulkifli, Dosen Unilak Prof.Syafrani Mar, Asisten III Bengkalis, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Ketua LAM Rohil, ketua KPU Agus Salim, ketua Panwaslu, ketua partai politik, tokoh masyarakat dan para tamu undangan.

Ketua DPRD Rohil usai sidang paripurna menyampaikan  puji syukur yang kini kabupaten Rohil genap berusia 18 Tahun, menurutnya usia  tersebut suatu masa yang panjang ibaratkan seseorang  yang berarti cukup dewasa.

"Dalam arti kata kabupaten Rokan Hilir selama 18 Tahun ini tentu telah banyak hal yang dicapai, namun banyak pula harapan yang belum kita laksanakan," papar nasrudin hasan

Ia mengatakan, semakin tahun suasana semakin berat, yang semestinya semakin tahun semakin lapang. "Karena kita sudah membangun beberapa Tahun, maka dari itu kita himbau dari semua pihak dalam membangun kampung kita harus bersabar," katanya.

Dalam paripurna sudah disampaikan kepada OPD Rohil agar mencari peluang di pemerintah pusat melalui instansi terkait, baik itu program infrastruktur, kesehatan, perumahan dan lain nya.

"Memang peluang- peluang tersebut sudah dilaksanakan, karena itu kita harus memacu bagaimana kita lebih membangun komunikasi dengan provinsi, kemudian melalui anggota Dewan melalui mekanisme partai fraksi baik itu di tingkat kabupaten, provinsi dan pusat," tambahnya.

Nasrudin Hasan juga mengungkapkan bahwa pemkab Rohi telah mempunyai rencana bersama pemerintah pusat, yaitu kontrak bagi hasil  chevron yang akan berakhir pada 2021, karenaa sesuai dengan keterangan menteri energy dan sumber daya mineral (ESDM), saat ditemui beberapa waktu yang lalu dijakarta mendapat kejelasan bahwa rohil mendapat bagian 10 persen dari seluruh oprasional ditambah hak Daerah sebagai kabupaten/kota sebesar 6 persen.

Bupati Rohil H.Suyatno juga menyampaikan di Hari jadi Rokan Hilir ang ke-18 , Ia berharap bersama-sama bahu membahu dalam membangun negeri seribu kubah.

Pemerintah kabupaten Rokan Hilir tidak akan tinggal diam danterus berkoordinasi  dengan pemprov Riau agar sebagian dana di salurkan ke Rohil, “ kata suyatno. (Jul)