SIAK - Seusai Sholat Magrib di Masjid Raya Sungai Apit, tiga anak kecil seumuran 10 tahun, "mencegat" langkah Calon Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si, yang hendak menuju ke mobil. Tanpa basa-basi, ketiga anak itu satu per satu langsung saja menyalami dan mencium tangan pemimpinya. "Kenal samo sayo," tanya Syamsuar.
Anak laki-laki yang paling tinggi dan berada paling kiri di antara temannya, langsung saja mengatakan, "Kenal lah kami sama bapak," jawabnya. "Kalau kenal siapo sayo," tanya Syamsuar lagi.
"Pak Syamsuar," jawab anak itu. Anak kedua paling tengah, begitu ditanya menjawab, "Pak Syamsuar."
Sementara anak paling kanan, sempat tergaru-garu kepala, mengingat-ingat siapa nama lelaki dihadapannya. "Pak Syamsuar," kawannya yang di tengah. "Iyo, Pak Syamsuar," kata anak terakhir itu.
Dalam dialog dengan budak-budak yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu, Syamsuar sempat menanyakan, "Miko dah mengaji?."
Ketiga anak tu terdiam, tapi begitu ditanya Syamsuar apakah mereka bisa mengaji. "Bisa Pak," jawab ketiga anak itu serentak.
Melihat ada Syamsuar Sholat di masjid tempat tinggalnya, seorang wanita berumur sekitar 40-an tahun, tampak bergegas pulang ke rumah. Tak lama kemudian, dia kembali dengan kedua belah tangan menenteng sesuatu.
Kepada salah seorang rombongan Rizki, wanita itu menyerahkan tentangannya. "Saya melihat Pak Syamsuar di masjid bersama rombongan, tentunya haus. Ini saya sedekah cendol dingin," kata Wanita itu.
Wanita itu mengaku, yahnya berbama Ahmad Basir adalah teman Pak Syamsuar. "Ayah saya sudah meninggal, dia kawan Pak Syamsuar. Saya mencoba menyambung silaturahmi dengan bersedekah kepada teman ayah saya. Semoga Pak Syamsuar sehat selalu dan juga mendoalan semoga Pak Syamsuar kembali menjadi Gubernur Riau. Salam sama Pak Syamsuar, ya," kata wanita dan berlalu.
Sebelum bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat di Sungai Apit, ketika ditanya Pak Syamsuar mengatakan, "Yo, sayo kenal dengan Ahmad Basir itu. Dio sudah meninggal," kata Syamsuar.
"Ini cendol sedekah dari anak dio, yo. Alhamdulillah," kata Syamsuar menikmati cendol dalam kemasan gelas plastik dengan menggunakan pipit. ***
Komentar Anda :