Produksi Sendiri
Dekranasda Siak Berbagi Masker Kepada Masyarakat
Selasa, 31/03/2020 - 22:22:30 WIB
Ketua Dekranasda Kabupaten Siak Rasidah Alfedri bersama pengurus lainnya membagi-bagikan 500 masker kepada masyarakat siak yang melintasi Gerai Dekranasda, Jalan Raja Kecik Siak Sri Indrapura, Senin (30/3/2020)
Aksi nyata ini dikatakan Rasidah sebagai sumbangsih organisasi pengayom para pengrajin dan pengusaha UMKM dalam upaya mengantisipasi penyebaran wabah Virus Corona di Negeri Istana.
“Bapak ibu, maskernya dipakai saat keluar rumah ya. Kalau kotor bisa dicuci, jangan lupa disisipkan tisu didalamnya. Sehat selalu ya Pak, Buk," sapa Rasidah Alfedri kepada warga pengguna jalan. Dikutip dari bermadah.co.id
Pembagian masker yang berbahan dasar kain ini dilakukan untuk membantu masyarakat agar memiliki alat pelindung pernafasan yang akhir-akhir ini sangat sulit ditemukan dan dibeli dipasaran.
Dekranasda kedepannya akan kembali menggandeng sejumlah penjahit di kabupaten Siak untuk terus memproduksi sesuai target hingga 10 ribu masker.
“Kami ingin masyarakat tetap terlindungi dari penyebaran virus Corona melalui penggunaan masker, sambil mengajak kita semua untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat," jelas isteri Bupati Siak Alfedri ini.
Kegiatan tersebut juga dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah daerah, yang terus memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak keluar rumah bila tidak perlu, dan selalu menjaga jarak saat berada di luar rumah.
Dikatakan Rasidah, tanpa peran serta dari masyarakat, tentunya imbauan tersebut tidak akan memberikan dampak yang diharapkan.
Soal masker berbahan dasar kain yang dibagi-bagikan itu kata Guru SMAN 1 Siak itu, diproduksi oleh para penjahit dan pelaku usaha kecil yang tergerak hatinya untuk membantu kesulitan masyarakat.
Masker kain bernama BC19 itu diproduksi sesuai standart dan tutorial yang dianjurkan oleh Dokter DR dr Budi Laksono, MHSc, seorang dokter relawan kemanusiaan yang juga berprofesi sebagai dosen dan peneliti di Universitas Diponegoro Semarang.
"Luar biasa para penjahit tersebut dengan sukarela membuat masker untuk didonasikan kepada masyarakat. Mereka bekerja keras menjahit bahan-bahan kain yang disediakan Dekranasda. Kepada para penjahit, dan dokter penemu masker BC19 ini, saya mewakili masyarakat menyampaikan ucapan terimakasih dan doa yang tulus," ucap Rasidah.
Diwaktu yang bersamaan, juga diserahkan paket sembako kepada sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan didepan Istana Siak. Sebanyak 18 paket sembako tersebut secara simbolis diserahkan oleh Rasidah kepada 3 (tiga) perwakilan pedagang.
Nasib para pedagang tersebut tak luput dari perhatian Rasidah, sehingga diharapkan bantuan tersebut dapat meringankan beban hidup akibat minimnya pendapatan dari aktivitas jual beli dari pengunjung Istana, akibat lesunya sektor pariwisata Kabupaten Siak selama Pandemi Virus Corona. *
Komentar Anda :