Kontingen Kabupaten Bengkalis berhasil memecahkan rekor sebagai peraih medali terbanyak selama Porprov IX Riau di Kabupaten Kampar yang berlangsung 12-8 November 2017. Porprov IX Riau resmi ditutup Rabu (8/11/2017) kemarin malam, Kontingen Bengkalis berhasil keluar sebagai juara umum dengan koleksi total 86 medali emas dari 326 medali, 58 perak dari 323 medali, 79 perunggu dari 450 medali yang diperebutkan. Sementara urutan kedua ditempati tuan rumah Kampar dan posisi ketiga Kota Pekanbaru.

Selain itu di Porprov VIII Riau di Indragiri Hulu (Inhu) tahun 2014 memperebutkan 236 medali emas, Kontingen Bengkalis juga keluar sebagai juara umum dengan perolehan 47 emas, 34 Perak, 50 Perunggu. Diurutan kedua Pekanbaru 45 emas, 46 Perak, 49 Perunggu dan diposisi ketiga Indra Giri Hulu 28 Emas, 25 Perak,41 Perunggu.

Porprov VII yang berlangsung di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tahun 2011 memperebutkan 119 medali emas, Kontingen Bengkalis hanya berhasil diposisi kedua dengan perolehan medali sebanyak 41 Emas, 32 Perak, 40 Perunggu, Untuk juara umum di rebut tuan rumah Inhil 51 Emas, 36 Perak, 40 Perunggu dan diposisi ketiga Pekanbaru 24 Emas, 34 Perak, 43 Perak.

Ketua KONI Kabupaten Bengkalis Syaukani merasa sangat bersyukur terhadap hasil yang luar biasa dicapai atlet, dan melebihi dari 77 medali emas dari yang ditargetkan. Selain itu, Syaukani juga mengucapkan terima kasih kepada Atelt, kontingen, official dan juga dukungan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis.

"Hasil yang dicapai oleh atlet Bengkalis merupakan capaian yang luar biasa. Hasil ini datang dari semangat, kekompakan, dan persatuan, baik antar pelatih, atlet, pengurus dan official. Dukungan pemerintah daerah, Bupati Bengkalis, stakeholder olahraga dan doa seluruh masyarakat, menjadi adrenalin dan pelatuk picu kekuatan atlet di berbagai lapangan, sehingga mereka memperoleh hasil yang maksimal. Kami berterima kasih pada semua pihak yang telah mendukung, dan kita membuktikan bahwa kebersamaan adalah pangkal kekuatan. Terima buat semuanya," ujar Syaukani, Rabu (8/11/2017) malam. (rtc)