PEKANBARU - Karmila Sari jabat ketua fraksi Golkar DPRD Riau menggantikan Yulisman yang diangkat sebagai Ketua DPRD Riau. Pergantian struktur fraksi Golkar diumumkan pada rapat Paripurna Senin 7 Desember 2020 bertempat di ruang Paripurna yang ipimpin oleh Wakil Ketua Hardianto didampingi Sekretaris DPRD Riau, Muflihun.

Dikatakan Hardianto, sesuai nota dinas tanggal 19 November 2020 perihal perubahan pimpinan fraksi partai Golkar DPRD Provinsi Riau terbaru adalah sebagai berikut Ketua Fraksi yaitu Hj. Karmila Sari. S.Kom, MM. Wakil Ketua Fraksi yaitu H. Sari Antoni, SH dan Sekretaris Fraksi yaitu H. Parisman Ihwan, SE.

Selain fraksi Golkar Hardianto, juga mengumumkan nota dinas nomor 13/ND/Fraksi Gerindra/Nov/2020 tanggal 30 November 2020 perihal pergantian nama anggota dewan yang duduk dalam Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Provinsi Riau yang semula dari saudara H. Husni Thamrin, SH, MM kepada saudari Dona Sri Utami, Amd.

Rapat paripurna ini dihadiri ketua fraksi dan beberapa anggota dewan dari masing-masing Komisi yakni Eddy Mohd. Yatim, Tumpal Hutabarat, Sugeng Pranoto, Marwan Yohanis, Karmila Sari, Husaimi Hamidi, Ade Agus Hartanto, Ramos Teddy Sianturi, Parisman Ihwan, dan Markarius Anwar serta diikuti anggota lainnya secara virtual. 

Sementara dari pemerintah provinsi Riau dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution dan Forkopimda Riau.

Selanjutnya adapun agenda pembahasan kedua adalah penyampaian rekomendasi Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) terhadap rancangan perda tentang perubahan atas perda No. 10 Tahun 2002 tentang perubahan bentuk badan hukum Bank Pembangunan Daerah Riau dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) Bank Pembangunan Daerah Riau.

Sementara itu, Karmila ketika dimintai keterangannya menegaskan dirinya siap memimpin Fraksi Golkar yang merupakan perpanjangan tangan partai di DPRD Riau, dengan mengoptimalkan peran setiap anggota.

"Fraksi ini kan jembatan bagi DPD I Golkar Riau. Kita ingin setiap anggota fraksi bisa tampil dan aktif, baik di komisi maupun badan yang sudah dipercayakan. Intinya kita di fraksi akan menjaga nama baik Golkar," ujar Legislator yang kerap menjadi Ketua Pansus ini.

Ditambahkan Karmila, raksi akan menjalin koordinasi berkelanjutan dengan DPD I Golkar Riau, karena Ketua DPD I Golkar Riau juga merupakan Gubernur Riau. Ini diharapkan bisa mensinergikan antara legislatif dan eksekutif.
 
Untuk saat ini, fraksi masih menunggu kesembuhan ketua DPD I Paatai Golkar Drs H. Syamsuar untuk mensinergikan antara legislatif dan eksekutif. (Fd)