Bupati Siak Syamsuar berpamitan kepada masyarakat Kecamatan Sabak Auh, sekaligus meresmikan fasilitas objek wisata BJ Go Green di kampung Sungai Tengah kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak, tepatnya berada di bawah Jembatan Abdul Djalil Rahmad Syah, Senin (8/1/2019).

Bupati Siak Syamsuar dihadapan masyarakat Sabak Auh menyampaikan kisah perjalanannya selama pimpin kabupaten Siak, dan awal tumbuh kembangnya pembangunan di Kecamatan Sabak Auh saat ini sangat jauh berkembang dalam 10 tahun ini.

"Awal saya menjabat dulu, jaringan rasio elektrofikasi listrik Sabak Auh baru 30 persen, hanya kampung Rempak saja yang di aliri listrik dan sekarang ini total seluruh kabupaten Siak sudah mencapai 97 persen ini juga termasuk kecamatan Sabak Auh," ungkapnya.

Dilanjutkan Syamsuar, ada 3 persen lagi daerah yang belum masuk teraliri fasilitas listrik dan itu hanya berada di tiga kampung/desa, dua di kecamatan Mandau dan satu di kecamatan Sungai Apit.

Program pembangunan kami tidak itu saja, selain listrik ada juga Prasarana Air bersih dan Irigasi pertanian melalui alokasi dana APBD Siak, itu semua sudah berdampak baik kepada masyarakat kabupaten Siak khususnya.

Pesatnya pembangunan kabupaten Siak tidak terlepas dari program yang kami gagas bersama, tidak lain tidak bukan ini kita juga melanjutkan program pembangunan kabupaten Siak masa kepemimpinan Bupati Arwin periode 2006/2011 dan ini terbukti jelas ada tiga jembatan megah tersambung melintas Sungai Siak.

"Tempat di samping kita berdiri saat ini adalah Jembatan Sultan Abdul Jalil Rahmad Syah," ucap Syamsuar.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, jika tidak ada tiga jembatan ini Siak mungkin tidak akan maju sepesat ini. Hal tersebut dikarenakan jembatan ini merupakan jalur penghubung transportasi darat sangat vital guna menunjang roda perekonomian masyarakat.

Syamsuar hadir pada siang itu mengunakan baju putih perpaduan celana jeans hitam di dampingi oleh istri Misnarni, disela kesibukannya ia sengaja meluangkan waktu, melakukan kunjungan kerja ke-14 kecamatan se-kabupaten Siak dalam rangka Berpamitan dengan masyarakat langsung.

"Bak kata orang tua-tua duhulu 'datang namphak mukhe peghi namphak punggung' dan saya pun tak mau begitu lah, makanya saya atur waktu sebaik mungkin guna bisa langsung berpamitan dan mohon Do'a kan saya dan keluarga serta buat pemimpin selanjutnya agar lebih baik dalam melayani masyarakat Kabupaten Siak agar Sejahtera dalam Kehidupan dan berkemajuan tentunya", tutup Syamsuar. (mcr)