Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi memberikan bantuan delapan hand traktor kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Rokan Hulu (Rohul).
 
Koordinator BUMDes Rohul, Syamzaimar mengungkapkan bantuan sebanyak delapan hand  traktor tersebut, langsung diberikan oleh kementerian desa, pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi pada Senin (7/12/2015) lalu.
 
Ia menambahakan, bantuan hand traktor tersebut nantinya akan disalurkan kepada Bumdes yang di daerahnya yang memiliki sawah serta ladang padi. Seperti di kecamatan Rambah Samo dan Kecamatan Rambah Hilir.
 
"Dua kecamatan tersebut kita lihat banyak sawah serta ladang padi disana . Makanya akan kita salurkan ke daerah yang memang warganya masih bertani padi," katanya, Senin (14/12/2015) di Pasir Pengaraian.
 
Penyerahan hand traktor  kepada BUMDes daerah sawah dan ladang. Dimaksudkan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat petani padi. Dengan menggunakan teknologi modren, tentunya hasil yang didapat oleh para petani akan semakin bagus.
 
Penyerahan hand traktor kepada BUMDes yang masih banyak daerah pesawahannya. Juga bisa memberikan pemasukan terhadap Bumdes tersebut. Dimana, dengan diberikannya hand traktor tersebut, nantinya akan di kelola oleh Bumdes masing-masing.
 
"Nanti BUMDes yang mengelolanya. Nantinya akan disewakan kepada para petani maupun kelompok petani. Sehingga hand traktor tersebut bisa terawat dengan baik," jelasnya. seperti dilansir rohultoday.com
 
Dengan melibatkan BUMDes, diharapkan hand traktor yang telah diberikan oleh Kementerian tersebut bisa terjaga dengan baik.
 
Lebih lanjut dijelaskannya, bila hand traktor tersebut diberikan kepada Kelompok tani, dirinya khawatir dengan perawatan dari peralatan tersebut. Untuk itulah dirinya memberikan hand traktor tersebut kepada BUMDes untuk dikelola.
 
Dirinya berharap,  dengan adanya bantuan hand traktor ini, bisa meningkatkan hasil panen para petani.‎Dalam mensukseskan program nasional tentang ketahanan pangan menuju Swasembada pangan.
 
"Mudah mudahan bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat bagi para petani dan masyarakat desa. Sehingga berdampak positif bagi pembangunan desa, " pungkasnya. (trc)