Seluruh Fraksi di DPRD Rohil memutuskan untuk mengalihkan anggaran dana reses untuk dibelikan sembako lalu kemudian diberikan kepada masyarakat dalam rangka membantu akibat dampak wabah virus corona atau Covid-19.

Ketua DPRD Rohil, Maston mengatakan, pengalihan anggaran reses ini membantu masyarakat  akibat dampak segi ekonomi masyarakat terkait wabah yang tengah melanda, dan upaya untuk memutuskan mata rantai Covid-19 maka kegiatan reses dialihkan anggarannya ke kegiatan sosial.

Kemudian itu Ketua Fraksi PAN Amansyah menyebutkan telah melaksanakan rapat bersama dengan seluruh fraksi, bahkan sudah menyepakati akan menggeser RKA reses, yang sebelumnya ada makan minum, tenda dan sebagainya digeser untuk bantuan.

"Kita tidak menghapus reses, hanya saja kita geser dan ubah RKA nya dialihkan untuk bantuan kepada masyarakat yang terdampak, khususnya masyarakat kurang mampu," ujar Amansyah.

Terkait kesepakatan ini, pihaknya akan meminta persetujuan dari Kemendagri agar dapat dilaksanakan. "Kita minta Mendagri menyetujui ini, kami semua sudah sepakat anggaran ini digeser untuk bantuan sembako," sebutnya.

"Kita tetap juga akan melaksanakan reses, namun dijadikan bantuan sembako ke setiap rumah masyarakat. Lebih kurang dana reses itu Rp2 miliar pertahap. Yang masih tersisa tahap kedua dan ketiga ini yang akan dialihkan. Kegiatan keramaian ditiadakan maka dialihkan dengan menyerahkan bantuan," ungkapnya.

Kemudian Ketua Fraksi PDIP, Krismanto mengaku sangat mendukung dan telah menyepakati terkait pergeseran anggaran tersebut. Sehingga, masyarakat yang dalam kondisi ekonomi sulit bisa terbantu.

Tampak hadir wakil ketua DPRD Basiran Nur Effendi, Imam Suroso, Zulkifli, Sudirman, Azwin, dan anggota DPRD rohil lainnya. (Jul)